Selasa, 18 Agustus 2009

Mas Lazuardi telah ditemukan


from TEMPO

Anak 12 Tahun Korban Tenggelam di Anyer Ditemukan

Selasa, 18 Agustus 2009 | 17:39 WIB

TEMPO Interaktif, Serang - Setelah lebih dari 24 jam lebih dicari, jasad Lazuardi, 12 tahun, korban tenggelam di Pantai Karang Kitri, Desa Sindanglaya, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten, akhirnya ditemukan, Selasa (18/8) sore. Tim Search And Rescue menemukan Lazuardi sekitar 100 meter dari lokasi kejadian, atau sekitar 200 meter dari bibir pantai.

Korban ditemukan masih mengenakan pakaian berupa kaos warna perak dan celana selutut berwarna putih. Namun kondisi jasad korban sudah tak lagi utuh, lantaran kedua bola matanya sudah tiada. Jasad juga ditemukan masih mengeluarkan darah dari hidungnya.

Berdasarkan keterangan, pencarian korban tenggelam Anas Jaenuri, 45 tahun, bersama dua anaknya yakni Laksono Setiawan, 23 tahun, dan Lazuardi, 12 tahun, berlangsung sejak, Senin (17/8). Tim SAR gabungan yang meliputi aparat Polair Kepolisian Daerah Banten, Tim SAR PT Krakatau Steel, TNI AL, Kepolisian Sektor Cinangka dan penjaga pantai hanya berhasil menemukan Anas dan Laksono sekitar 30 menit pasca peristiwa.

Pencarian berlangsung hingga Senin malam hari, dan dihentikan sekitar pukul 20.00 WIB lantaran medan yang tidak memadai.

Kepala Kepolisian Sektor Cinangka Ajun Komisaris Kamdyah mengungkapkan, pencarian kembali dilakukan sekitar pukul 07.00 WIB, Selasa. Sedikitnya 100 personel terlibat dalam pencarian itu. Namun sekitar pukul 15.00 WIB pencarian dihentikan, lantaran tiba-tiba saja hujan turun dengan lebatnya.

Di saat Tim SAR berteduh, seorang anggota dari Lanal Banten melihat sebuah benda mencurigakan terapung di sekitar lokasi temuan. Tak menunggu lama, benda mencurigakan itu pun selanjutnya didatangi. “Sekitar pukul 15.25 korban ditemukan sekitar 200 meter dari bibir pantai,” ujar Kamdyah.

Menurut Kamdyah, lokasi Pantai Karang Kitri merupakan daerah pantai yang dilarang sejak empat tahun silam. Sebab di kawasan itu sudah berulang kali terjadi musibah orang tenggelam. Bahkan, lanjut Kamdyah, pihaknya kerap memberikan himbauan bahwa wilayah Pantai Anyer sampai Pantai Putih dan Pantai Pasauran agar tidak digunakan untuk berenang. Sebab, posisi lautnya kurang bagus akibat banyaknya karang berlubang di lokasi itu yang panjangnya sekitar 17 kilometer.

Berdasarkan catatan kepolisian, sejak tahun 1994 hingga tahun 2005 lalu, sebanyak 125 korban tewas tenggelam di sepanjang pantai itu. “Itu belum ditambah jumlah tahun 2005 hingga sekarang,” kata dia.

Anas Jaenuri, karyawan PT Krakatau Stell (KS) Cilegon, tenggelam di Pantai Karang Kitri, Desa Sindanglaya, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten saat mengisi liburan dua anaknya, yakni Laksono, mahasiswa Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, dan Lazuardi, pelajar kelas 6 SDN Kedaleman 1 Cilegon, Banten.

Pemakaman jenazah dilakukan malam harinya.




Tidak ada komentar: